
Pengaruh Teknologi Terhadap Kehidupan Bumi - Dari judul di atas, dunia mempunyai perkembangan terhadap masa depan dengan
adanya teknologi. Mengapa teknologi mempengaruhi bumi ? hal ini di
buktikan dengan manusia yang tidak bisa hidup dengan nyaman tanpa adanya
teknologi, coba flashback ke zaman prasejarah (purba) yang kehidupannya
jauh dari zaman sekarang, penuh halangan dan rintangan dalam merintis
sebuah kehidupan yang layak. Para cendikiawan mulai dari masa menengah
belum ada teknologi, memperlajari tentang teori alam, lalu dikembangkan
lagi oleh ilmuwan lain menjadi sebuah maha karya yang luar biasa.
Misal
Thomas Alfa E. yang menciptakan lampu sehingga sekarang ketika malam dapat
menerangi kegelapan, dan juga Nicola Tesla yang menemukan listrik yang
berguna sebagai energi untuk menyalakan lampu. Memang manusia diciptakan
untuk selalu berkarya, jadi tidak mungkin setiap manusia tidak mempunyai
karya, pasti punya.
Dampak Penggunaan Teknologi
Mineral besi sangat penting sekali sebagai bahan
utama untuk menciptakan teknologi misal mobil, motor, alat-alat konstruksi
dan sebagainya, sedangkan Minyak Bumi yang digunakan sebagai bahan
bakarnya. Jika memahami secara rinci teknologi itu semua berasal dari alam
diciptakan dari bahan alam, melalui manusia berkembang dan diciptakanlah
teknologi yang menunjang kehidupan manusia itu sendiri.
Dari pernyataan di atas, Bila SDA di muka bumi ini habis, apakah teknologi akan terus berkembang? Tentu tidak, sebab SDA ini merupakan Sumber atau Energi dari alam yang tidak dapat dipebaharui, tidak ada siklus daur ulang dari sumber daya alam ini, sehingga ketika habis ya sudah. Manusia ini sangat bergantung kepada alam, sehingga apa bila kamu menyangka bahwa teknologi tidak berasal dari alam itu salah kaprah.
Dari pernyataan di atas, Bila SDA di muka bumi ini habis, apakah teknologi akan terus berkembang? Tentu tidak, sebab SDA ini merupakan Sumber atau Energi dari alam yang tidak dapat dipebaharui, tidak ada siklus daur ulang dari sumber daya alam ini, sehingga ketika habis ya sudah. Manusia ini sangat bergantung kepada alam, sehingga apa bila kamu menyangka bahwa teknologi tidak berasal dari alam itu salah kaprah.
Tahukah bahwa manusia ini
sangat tamak terhadap alam, apapun mereka lahap demi kepentingan pribadi
atau kelompok. Apakah mreka tidak mementingkan masa depan anak cucu? Bisa
jadi, ada benarnya, karena ini fakta.
Kerusakan Akibat Penggunaan Teknologi
Dengan adanya teknologi manusia juga akan merasakan dampak buruk dan mungkin kehancuran melanda. Sekarang bumi ini sudah merasakan amarah dari segala tindakan manusia yang merusak alam dengan teknologi, yang padahal juga diciptakan dari bahan alam. Artinya manusia sebagai penggerak dan pencipta kehancuran mereka sendiri.Banyak sekali teknologi yang
mempengaruhi lingkungan, salah satu perusak lingkungan yang paling besar
adalah sampah plastik, coba lihat di lingkungan desa maupun kota tercemar
sampah plastik, padahal mempunyai sifat anorganik yang kurang penguraiannya
membutuhkan waktu sekitar 450 tahun.
Bayangkan teknologi sangat mengancam
kehidupan manusia itu sendiri, kebanyakan dampak buruk yang dari penciptaan
teknologi. Ada orang yang masih peduli dengan lingkungan atau alam, tapi
itu hanya segelintir saja. Bayangkan perbandingannya semisal 1: 1000 satu
orang yang peduli memperbaiki, seribu orang yang berulah merusak walaupun
itu sadar.

Kesimpulan
Teknologi tidak akan abadi dan itu sangat pasti, sebab penciptanya adalah
manusia, teknologi merupakan senjata boomerang untuk dirinya sendiri.
Seharusnya sebagai manusia itu ingat terhadap penciptanya Sang Maha Kuasa
yang memberikan segala kelengkapan untuk kelangsungan hidupnya. Satu orang
menciptakan, seribu pengguna menghancurkan.
Ciptaan Tuhanlah yang paling
sempurna, bila seorang menciptakan dan merasa lebih baik ciptaannya. Dan
lupa bahwa tuannya adalah Sang Maha Pencipta. Maka saat itulah manusia
sudah menciptakan kehancurannya sendiri.